Motif Batik Sulawesi
Motif Batik Sulawesi – Batik Sulawesi Istinana adalah produsen Batik berkualitas dengan motif khas Makassar, Sulawesi Selatan. Dengan mengedapankan budaya lokal yang dituangkan dalam bentuk kriya dan kain sebagai medianya.
Berlokasi di Jalan Mawar A20, Jalan Pengayoman Panakukang Kota Makassar. Detail lokasi bisa dilihat melalui link berikut.
Hak Cipta Motif Batik Sulawesi
Motif kain batik sulawesi telah didaftarkan hak ciptanya. Beberapa jenis motif yang telah dipatenkan diantaranya: Paraikatte dan Malabbiri.
Cocok untuk penggunaan pribadi maupun sebagai souvenir atau oleh-oleh premium khas dari Makassar. Keunggulan dari Batik Sulawesi Istinana ini seperti kualitas warna dijamin, motif design yang khas dan unik, packingan yang menarik, serta cocok dijadikan kemeja, pakaian tunik ataupun sebagai bawahan. Hubungi kami untuk Informasi terkait dengan harga dan detail produk.
Motif- motif yang sudah terdaftar di HAKI antara lain
- Motif PARAIKATTE: berupa tulisan huruf Lontara “Gowa”, “Makassar” dan “Bone” yang merupakan suku-suku yang ada di Sulawesi Selatan. dan paraikatte berarti persaudaraan.
- Motif MALABBIRI : kombinasi dari motif khas Sulawesi Selatan yaitu motif Cobbo yang lancip-lancip, motif kotak-kotak yang disebut Corra’ Labba’
- Motif SINGARA’ : yang berarti bersinar, motif ini menggunakan warna-warna yang cerah dan kombinasi dari beberapa perhiasan khas Sulawesi Selatan seperti Songko’ topi laki-laki, kalung dan kipas wanita
Batik Sulawesi Istinana
WA 0821-8911-1128
created by www.istinana.com
pemesanan bisa dilakukan melalui shopee istinana
PROSES PEMBUATAN BATIK
Batik Sulawesi Istinana telah berdiri sejak akhir tahun 2010, saat itu belum ada yang membuat batik dengan motif-motif khas Sulawesi Selatan. dimulai dengan hanya 4 orang pembatik yang terdiri dari 2 orang pencanting, 1 orang pewarna dan 1 orang pelorod. dan semua dikerjakan di Makassar
namun seiring waktu, permintaan semakin banyak, dan keterbatasan bahan baku dan SDM maka pada tahun 2016 akhirnya kami memutuskan untuk memulangkan pembatik-pembatik kami dan mulai memproduksi di Pulau Jawa.
Pada awalnya hanya mampu membuat 20-30 kain per bulan, kini kami mampu memproduksi hingga 300 kain per bulannya dengan dibantu sekitar 25orangĀ pembatik.
Saat ini kami juga mulai menerima pesanan jahitan untuk kemeja pria, mulai berkolaborasi dengan beberapa designer lokal untuk mengolah kain-kain kami menjadi pakain jadi yang menarik dan layak jual mengikuti tren dan kebutuhan yang ada.
kami berusaha memperbaharui motif-motif kain kami yang selama ini sering dijadikan inspirasi bahan dijiplak oleh pengrajin kain di Sulawesi Selatan, walaupun kami sudah mendaftarkan motif-motif kami di HAKI
semoga kedepannya kami mampu memperbaharui lebih baik lagi dan membuat motif-motif baru yang lebih menariknya lebih banyak.